Puskesmas Tembelang.Berdasarkan data Riskesdas 2018 didapatkan data kasus ODGJ berat adalah 1,8 per 1000 penduduk atau 429.332 ODGJ Berat. Terget layanan keswa terhadap ODGJ berat pada tahun 2024 adalah sebesar 100% sesuai Standar Pelayanan Minimum bidang kesehatan. Puskesmas sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan jiwa dasar memegang peranan penting dalam menanggulangi gangguan jiwa.

Kunjungan ODGJ desa Tampingmojo
Dalam Pedoman Pelayanan Kesehatan Jiwa di FKTP tingkat I di sebutkan bahwa, Kesehatan Jiwa adalah kondisi dimana seorang individu dapat berkembang secara fisik, mental, spiritual, dan sosial sehingga individu tersebut menyadari kemampuan sendiri, dapat mengatasi tekanan, dapat bekerja secara produktif, dan mampu memberikan kontribusi untuk komunitasnya.
Salah satu upaya upaya untuk memberikan pelayanan ODGJ yang maksimal adalah dengan melakukan kunjungan ke rumah pasien ODGJ. Dampak yang di dapatkan dari kunjungan ini adalah untuk mendekatkan pelayanan antara petugas dan ODGJ, mendorong pasien ODGJ untuk minum obat secara teratur, memantau perkembangan kesehatan pasien ODGJ. Kegiatan ini rutin di laksanakan oleh penanggungjawab Kesehatan jiwa sesuai dengan jadwal yang sudah di tetapkan sebelumnya.
Dalam kunjungan ke rumah ODGJ koordinator ODGJ Rani,A.Md.Keb di dampingi oleh Bidan Desa Tembelang Triwdiana,A.Md.Keb,Babinsa, babinkamtimas serta perangkat desa dan tokoh masyarakat sesuai dengan kondisi pasien ODGJ. Dengan adanya dukungan lintas sektor terkait dengan pelayanan ODGJ akan sangan mendukung capaian kinerja kesehatan jiwa khususnya di wilayah Puskesmas Tembelang.
Lihat juga : Dokumentasi Kunjungan rumah ODGJ